SEMINAR PENGUATAN KETAHANAN EKONOMI
“Kreatif Dan Inovatif Menghadapi Ancaman Krisis Pangan”
Peringatan krisis pangan dunia yang disampaikan Organisasi Pangan & Pertanian (FAO) dan PBB sudah mulai terlihat, harga pangan dunia mengalami kenaikan. Oleh sebab itu, Indonesia harus memiliki rencana besar untuk menghadapi ancaman krisis pangan itu. Banyak alternatif pangan yang dapat dikerjakan yakni, diversifikasi bahan sehingga tak bergantung pada satu komoditas saja.
Melalui SEMINAR PENGUATAN KETAHANAN EKONOMI , Badan Kesbangpol Kab. Semarang mengajak pada stakeholder khususnya dari kelompok wanita untuk menumbuh kembangkan daya pikir yang kreatif dan inovatif untuk mencari alternatif pangan , sehingga di masa datang paska Pandemi ini bahan pangan pokok dan jenis olahan pangan semakin bervariasi. Sehingga ancaman krisis pangan di wilayah Kab.Semarang dapat dihindari.
Kegiatan yang dilaksanakan pada hari Kamis, 9 Juni 2022 dari jam 08.00 s.d 14.00 di RM Cikal Gading kali ini mengusung tema Kreatif dan inovatif menghadapi ancaman krisis pangan
HADIR dalam acara ini :
1. Ketua TP PKK Kab.Semarang
2. Unsur pimpinan DPRD & anggota komisi A DPRD
3. Kaban Kesbangpol Kab.Smg
4. Kabid / Sub bid / staf Kesbang
5. Ketua TP PKK Kec se Kab.Smg
6. Fatayat NU
7. Aisyiyah
ACARA
1. Pembukaan
2. Sambutan dan Pembukaan oleh Ketua TP PKK Kab.Smg
3. Pleno dipimpin oleh Kaban Kesbangpol
4. Diskusi / tanya jawab
5. Penutup
Para peserta sangat antusias dg acara seminar ini, terbukti selama acara berlangsung berjalan dengan tertib dan pada sesi diskusi banyak muncul pertanyaan-pertamyaan dan tanggapan dari peserta. Intinya bahwa wilayah Kab. Semarang yang kaya akan SDA baik pertanian maupun pariwisata agar ke depan dapat dikembangkan menjadi lumbung pangan. Dengan kreatifitas dan inovasi warganya maka komoditi pangan dari Kab.Semarang akan banyak diminati dari luar kabupaten.